Pages

Sunday, September 30, 2018

Wapres: Narapidana di Palu dan Donggala tetap dicari

Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan narapidana yang melarikan dari rumah tahanan saat gempa bumi terjadi di Donggala tetap akan dicari dan dibina.

"Itu sama seperti yang terjadi di Aceh dulu (2004) saat tsunami; karena penjaranya juga kena, dan kabur maka mereka lari. Tapi tentu tetap dicari nanti pada waktunya," kata Wapres Jusuf Kalla usai menghadiri HUT DPD RI di Parlemen Senayan Jakarta, Senin.

Lebih dari 560 warga binaan di Lembaga Permasyarakatan Kelas IIA Palu melarikan diri dari lapas karena bangunan tersebut roboh akibat gempa bumi yang terjadi Jumat (28/9).

Kepala Lapas Palu Adhi Yan Ricoh mengatakan petugasnya tidak mampu mencegah ratusan narapidana tersebut, karena kondisi saat itu para petugas juga berusaha menyelamatkan diri agar tidak tertimpa bangunan.

"Apalagi petugas juga panik dan berusaha menyelamatkan diri sendiri," kata Adhi.

Kejadian serupa juga terjadi di lapas kelas II B di Kabupaten Donggala, yang dihuni 342 warga binaan.

Sebelum melarikan diri, para narapidana dan warga binaan di penjara Donggala membakar bangunan penjara karena memaksa ingin bertemu dengan keluarga mereka yang terdampak gempa bumi dan tsunami.

Pewarta: Fransiska Ninditya
Editor: Unggul Tri Ratomo
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)


October 01, 2018 at 12:20PM
via ANTARA News - Berita Terkini https://ift.tt/2DH8Yzi
RSS Feed

If New feed item from http://ftr.fivefilters.org/makefulltextfeed.php?url=https%3A%2F%2Fwww.antaranews.com%2Frss%2Fterkini&max=3, then Send


Unsubscribe from these notifications or sign in to manage your Email Applets.

IFTTT

No comments:

Post a Comment